Suasana sore hari Malioboro Yogyakarta |
Kemarin (14/42016) setelah pulang kerja, edisi masih belum capek saya sempatkan untuk Gowes (Nyepeda). Transist di Graha UGM, Tugu Jogja, dan yang terakhir di Malioboro sisih utara. Jogja memang berbeda jika di sore hari sedikit semrawut karena waktu di mana para pekerja berat pulang kerja dengan cara tergesa-gesa.
Sampai di Malioboro, suasana terasa berbeda yang dulu sangat-sangat semrawut kini di sebelah kiri/timur jalur Malioboro ini terasa nyaman untuk di pandang. Pejalan kaki mulai nyaman tanpa ada hambatan, berbedakan dengan enaknya bau-bau masakan ala lesehan Malioboro dan yang asik ada parkir Sepeda, yang membuat saya betah untuk duduk di kawasan Malioboro dan melihat para pejalan kaki berjalan dari selatan ke utara dan utara ke selatan.
Sedangkan untuk parkir sepeda motor, kini berpindah di sebelah utara di Taman Parkir Abu Bakar Ali yang merupakan parkir portable yang berlantai 3.
Semoga selanjutnya bakalan ada pohon di antara pinggiran jalan Malioboro agar para pejalan kaki lebih nyaman dan tidak kepanasan, utamakan penghijaun.
Mau tau lebih banyak bagaimana Malioboro? datang saja ke sini.